Bertempat di Joglo KEE Pantai Taman Kili Kili ARuPA atas dukungan dari USAID BIJAK bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek melaksanakan presentasi hasil studi rencana bisnis ekowisata Pantai Taman Kili Kili. Kegiatan tersebut dilakukan untuk membahas hasil kajian yang telah dilakukan oleh tim East Java Ecotourism Forum (EJEF). Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kabag Perekonomian dan SDA, Sekretariat Daerah Trenggalek dan beberapa OPD Pemerintah Kabupaten Trenggalek.

Salah satu pemanfaatan yang harus diperjuangkan adalah pemanfaatan KEE Pantai Taman Kili Kili sebagai area ekowisata edukasi atau wisata pendidikan. Fokus utama kegiatan ini adalah sebagai media diseminasi hasil studi penilaian potensi ekowisata serta dalam rangka penyusunan dokumen rencana bisnis ekowisata KEE Pantai Taman Kili Kili. Desa Wonocoyo memiliki potensi sebagai desa wisata harus didukung oleh semua pihak untuk mencapai predikat desa wisata, yang mana merupakan salah satu program Bupati Trenggalek dalam mewujudkan 100 desa wisata di Trenggalek. “Oleh karena itu seluruh lapisan masyarakat Desa Wonocoyo harus bahu membahu dan ikut serta dalam mengupayakan dan mensukseskan terwujudnya desa wisata di Desa Wonocoyo”, demikian pernyataan dari Drs. Habib Solehudin Kabag Perekonomian dan SDA, Sekretariat Daerah Trenggalek.

Kegiatan presentasi dihadiri oleh beberapa kelompok masyarakat Desa Wonocoyo yang semuanya mendukung terwujudnya Pantai Taman Kili Kili menjadi area ekowisata atau wisata edukasi.

Masyarakat DesaWonocoyobersamaPemerintah Daerah KabupatenTrenggalekmendapatkandukunganpendampingandariARuPA dan USAID-BIJAK untuk penguatan kelembagaan dan penyusunan dokumen pengelolaan KEE selama 4 bulan terakhiryang mana salah satu kegiatannya adalah terkait rencana ekowisata Pantai Taman Kili Kili. (AL)