Pada hari Senin, 19 Januari 2021, Chief of Party USAID Bijak Indonesia Ibu Symantha Holben mengunjungi Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) Pantai Taman Kili Kili, Desa Wonocoyo, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek.
Setiba di lokasi, Ibu Symantha Holben disambut oleh Camat Panggul Agus Dwi Karyanto, Kepala Desa Wonocoyo Didik Herkunadi, Sekretaris Desa Wonocoyo Eko Margono, Ketua Pokmaswas Ari Gunawan, dan beberapa relawan Pokmaswas.
Pada kesempatan tersebut, Beliau memberikan apresiasi terhadap upaya pelestarian penyu yang telah dilakukan selama kurang lebih 10 tahun terakhir oleh para relawan Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Konservasi penyu Pantai Taman Kili Kili, karena telah dinilai berhasil dalam meningkatkan angka keselamatan penyu melalui proses edukasi masyarakat untuk tidak menghentikan aktivitas penangkapan penyu dan juga dengan melakukan intensifitasi pemeliharaan dan penetasan telur penyu.
Ibu Symantha Holben menyatakan, “Upaya pelestarian penyu di Pantai Taman Kili Kili patut untuk dicontoh dan harus diapresiasi oleh semua pihak karena hal upaya tersebut tidak mudah karena sempat mendapatkan perlawanan dari masyarakat. Meskipun begitu sampai saat ini kegiatan konservasi penyu tetap berjalan dan telah mendapatkan dukungan dari berbagai pihak”. Demikian pungkasnya.
Di akhir kegiatan, Ibu Symantha Holben berkesempatan melakukan pelepasan beberapa ekor penyu yang merupakan kegiatan rutin dilakukan oleh Pokmaswas sebagai salah satu proses pelestarian penyu.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program USAID Bijak bersama ARuPA Yogyakarta selama empat bulan terakhir melakukan pendampingan pengelolaan KEE Pantai Taman Kili Kili dengan pendekatan multipihak (AL-AB).